Notice: Function wpdb::prepare was called incorrectly. The query argument of wpdb::prepare() must have a placeholder. Please see Debugging in WordPress for more information. (This message was added in version 3.9.0.) in /home/u648518846/domains/antiserangga.com/public_html/wp-includes/functions.php on line 6114
Kumbang pengebor kayu mencakup beberapa keluarga kumbang yang larvanya memakan kayu dan produk kayu. Kumbang pengebor kayu memainkan peran ekologis penting dengan melakukan tunneling melalui kayu yang mati dan membusukan kayu untuk membantu penguraian. Beberapa kumbang kayu memakan pohon hidup, mati, berpenyakit, rusak, atau mati namun tidak menyerang kayu yang dipanen.
Spesies ini dapat menyebabkan masalah ketika kumbang dewasa muncul dari kayu dalam konstruksi baru atau dibawa ke dalam rumah lewat kayu bakar yang kita bawa. Kumbang kumbang kayu lainnya mungkin mengandung kayu sebelum dan sesudah digiling, selesai dan dipasang; Mereka mungkin juga menempati furnitur dan benda kayu lainnya.
Baca Juga : cara mengusir kumbang pemakan kayu
Orang dewasa kumbang kayu bertelur terbaring di celah-celah dan celah-celah kayu yang terbuka. Ketika telur-telur ini menetas, larva terbawa ke kayu, menghasilkan terowongan saat mereka memberi makan dan mengemasnya di belakang mereka. Sementara kumbang dewasa yang telah muncul dari kayu hanya bisa hidup beberapa hari atau minggu, larva yang merusak seringkali menghabiskan 2 sampai 5 tahun untuk mengebor ke dalam kayu.
Baca Juga : cara mengusir kumbang pemakan kayu
Jenis Bahan Apa yang Biasanya Dipenuhi oleh Kumbang Kayu?
Kumbang pemakan kayu dapat merusak hampir semua produk kayu. Ini mungkin termasuk palet kayu, peti kayu, atau gerobak pengangkut; kayu bakar; dan barang-barang kayu rumah tangga seperti bingkai foto, gagang sapu, dan bambu, keranjang anyaman dan perabotan, benda seni kayu berukir, artefak kayu, kayu apung dekoratif, perabotan kayu, dan panel kayu. Orang dewasa dari beberapa spesies juga terbagi menjadi logam lunak, plester, dan plastik.
Apa Tanda-Tanda Infestasi Kumbang Kayu?
Satu atau dua kumbang liar kadang-kadang dibawa masuk ke kayu bakar atau produk kayu lainnya dan mungkin tidak menunjukkan infestasi aktif. Karena kumbang pengebor kayu dewasa muncul di dalam kayu, carilah lubang keluar bulat atau oval yang ukurannya berkisar 1/32 "sampai 3/8". Serbuk gergaji halus atau frass (fragmen makanan dan kotoran) bisa jatuh dari lubang keluar dan membuat tumpukan kecil di lantai atau permukaan di bawah kayu. Debu atau sirip yang muncul kembali dalam satu sampai minggu pembersihan menunjukkan infestasi aktif.
Apa Saja Jenis Kumbang Pengebor Kayu?
Ada banyak spesies di beberapa keluarga kumbang pengebor kayu. Namun, beberapa keluarga hanya menyerang pohon hidup atau kayu yang baru dipanen, jadi tidak perlu diobati untuk mereka karena mereka tidak akan memenuhi kayu yang mati. Jenis ini meliputi kumbang ambrosia, penggerek kepala bundar, penggerek kepala datar (termasuk penggerek logam), dan kumbang kulit kayu. kumbang dewasa dan larva pengebor kayu seringkali sulit dikumpulkan, jadi identifikasi dimulai dengan pemeriksaan lubang keluar, fras, dan kerusakan.
Kumbang kumbang yang paling banyak ditemui kayu adalah Kumbang Lippost (dari keluarga Lyctidae), Kumbang Deathwatch (keluarga Anobiidae), dan Kumbang keluarga Bostrichidae. Kumbang ini biasanya dikendalikan dengan cara yang sama, meskipun infestasi parah harus dievaluasi dengan seksama dan identifikasi yang tepat.
Cara Mencegah Infestasi Kumbang Kayu
- Pencegahan adalah pengelolaan terbaik untuk kumbang kayu.
- Periksa lubang pada produk kayu dan kayu saat memilih, jika mungkin, atau saat dikirim ke rumah Anda.
- Gunakan kayu yang dikeringkan untuk mengurangi kelembaban yang sesuai dengan kumbang pengunyah kayu.
- Kayu disimpan jauh dari struktur.
- Kurangi kelembaban di dalam rumah dengan ventilasi, drainase, dan penyerap lembab yang tepat.
- Obati kayu dengan produk obat anti teter atau kumbang bubuk kayu untu mencegah kerusakan dari organisme penghancur kayu tersebut.
Pencegahan dan Pengendalian Serangga Pengebor Kayu
Konifer ambrosia kumbang (Trypodendron lineatus) dan cacing kayu besar (Hylecoetus dermestoides) adalah spesies kayu yang sangat penting. Mereka bisa melakukan kerusakan ekonomi yang cukup besar terutama pada kayu yang disimpan.
Kenaikan populasi kumbang pemakan kayu selama tahun-tahun terakhir didasarkan pada faktor-faktor berikut:
- Karena tekanan ekonomi yang meningkat dan biaya tinggi, operasi pemanenan kayu telah dikurangi. Praktik kehutanan yang modern dan dekat-ke-alam menghasilkan jumlah kayu sisa dan mati yang lebih tinggi, tempat berkembang biak yang ideal dan habitat bagi serangga pengebor kayu.
- Kayu yang ditebang pada musim yang sesuai, sehingga serangan kumbang minim.
- Kayu dengan irigasi kurang dalam penyimpanan basah juga berisiko tinggi pada musim semi.
- Serangga telah berkembang dengan baik selama musim panas yang relatif hangat dan kering. Banyak spesies mampu menyelesaikan siklus generasi yang lebih pendek. Pohon berada di bawah tekanan dan karena itu lebih rentan terhadap infestasi atau serangan serangga pengebor kayu.
Tindakan Pencegahan Umum
- Pemindahan kayu ke suatu tempat di luar hutan (atau ke tegakan kayu keras) secepat mungkin selama masa serangga terbang muncul dan di mana serangan sudah dimulai.
- Gunakan tempat penyimpanan yang bebas dari populasi serangga lokal; penyimpanan di luar hutan, hindari tempat yang terkena serangan di tahun sebelumnya.
- Penyimpanan kayu bulat yang benar.
Perlindungan Yang Efektif
Terapkan insektisida yang diizinkan untuk digunakan melawan serangga pengebor kayu dan diberi label "aman dan ramah lingkungan" untuk melindungi kayu bernilai tinggi dalam penyimpanan. Batasi penerapan beberapa kasus luar biasa berdasarkan pengalaman dari tahun sebelumnya, mis. untuk perlindungan kayu berharga seperti pohon jati.
Pada saat penulisan, satu-satunya insektisida yang disetujui untuk digunakan melawan serangga perusak kayu besar di Indonesia adalah BioCide Insecticide dari Bioindustries. Ini bisa diterapkan pada kayu lunak dan kayu keras sebagai tindakan pencegahan sebelum kumbang menyerang.
Setelah bencana besar seperti "serangan bubuk kayu masal", perusahaan kehutanan biasanya mencapai batas atas kapasitas organisasinya, juga tenaga kerja, mesin dan penyimpanan, kapasitas. Infestasi oleh serangga pengebor kayu mungkin tidak selalu dicegah. Perusahaan kehutanan harus memutuskan apakah akan menerima kerugian ekonomi yang cukup besar karena degradasi kayu berkualitas tinggi atau untuk mengambil tindakan untuk melindungi dan melestarikan kualitas kayu.
