Aulia Tsaqifa

Kayu telah lama menjadi bahan utama dalam konstruksi bangunan, baik untuk struktur utama maupun elemen dekoratif. Keunggulannya yang meliputi estetika alami, kemudahan dalam pengerjaan, serta daya tahan yang baik menjadikannya pilihan favorit bagi banyak arsitek dan kontraktor. Namun, salah satu tantangan terbesar dalam menggunakan kayu sebagai bahan konstruksi adalah ancaman dari serangga perusak seperti rayap, […]

Rotan dan bambu merupakan bahan alami yang banyak digunakan dalam pembuatan perabotan, kerajinan, dan dekorasi rumah. Selain keindahan estetikanya, bahan ini juga dikenal ringan dan fleksibel. Namun, salah satu tantangan utama dalam perawatan produk berbahan rotan dan bambu adalah serangan serangga seperti kumbang bubuk, rayap, dan kutu kayu. Jika dibiarkan tanpa perlindungan yang tepat, serangga

Kayu adalah bahan bangunan yang memiliki nilai estetika dan daya tahan yang baik. Namun, penggunaannya di daerah dengan kelembapan tinggi sering kali menghadapi tantangan besar, salah satunya adalah serangan hama serangga seperti rayap, kumbang bubuk, dan semut kayu. Jika tidak dilindungi dengan baik, kayu bisa cepat lapuk, berlubang, dan kehilangan kekuatannya. Penting untuk memahami bagaimana

Kayu adalah salah satu material yang banyak digunakan dalam konstruksi dan pembuatan furnitur. Namun, kayu juga rentan terhadap serangan hama seperti rayap, kumbang bubuk, dan jamur yang dapat merusak ketahanannya. Oleh karena itu, penggunaan insektisida kayu menjadi langkah penting untuk melindungi material ini agar lebih awet dan tahan lama. Agar perlindungan maksimal, aplikasi insektisida kayu